reseller online

7 Jurus Menjadi Reseller Online dengan Profit Minim 3 Juta/bulan

Apa itu Reseller Online?

Sebelum melangkah ke reseller online, mari kita bedah arti dari “reseller” itu sendiri.

Sederhananya, reseller adalah seseorang yang membeli produk dari distributor atau supplier untuk dijual lagi secara offline (di tokonya sendiri), atau online (di media sosial seperti Facebook & Instagram, serta marketplace seperti Tokopedia, Bukalapak, atau lainnya).

Jadi bisa ditarik kesimpulan bahwa reseller online adalah seseorang yang kulakan dengan cara membeli produk dari distributor dengan harga khusus, lalu dijual kembali di media sosial atau marketplace.

Bahkan aktifitas yang berkaitan dengan pihak distributor pun dilakukan secara online. Mulai dari pendaftaran hingga proses penyetokan (pembelian) produk.

Bisa dibilang seorang reseller online sama sekali tidak pernah bertemu langsung dengan pihak distributor. Di era digital saat ini memang sangat dimungkinkan. Dimana komunikasi, pembayaran, hingga proses pengiriman produk dapat dilakukan dan dipantau dengan mudah.

Dan akhirnya istilah “reseller online” pun muncul.

Tak dipungkiri lagi, kemajuan internet turut berperan untuk memudahkan seseorang menjadi reseller.

Siapa Saja yang Bisa Menjadi Reseller Online?

Intinya siapa saja bisa menjadi seorang reseller online.

Tapi tetap balik ke persyaratan dan ketentuan yang diminta oleh pihak distributor. Kalau disederhanakan ada 2 jenis distributor:

1. Tanpa Pendaftaran

Distributor jenis ini bisa ditemui di marketplace, dan seorang reseller bisa menyetok barang layaknya membeli produk di marketplace pada umumnya.
Kelebihan:
– Tidak ada syarat pendaftaran
– Bisa memanfaatkan promo pada marketplace untuk mendapatkan harga lebih rendah
Kekurangan:
– Komunikasi tidak bisa terlalu intens karena menggantungkan pada fitur chat marketplace

2. Dengan Pendaftaran

Untuk menjadi reseller dari distributor jenis ini, terdapat beberapa persyaratan dan ketentuan yang harus dipenuhi. Misalnya harus memiliki toko terlebih dulu, baik itu offline ataupun online.

Biasanya reseller juga harus menyetorkan informasi pribadi seperti KTP atau SIM untuk pendataan. Setelah pengajuan diterima, baru bisa mendapatkan akses seperti contohnya daftar harga (pricelist) khusus reseller.
Kelebihan:
– Ada promo harga khusus untuk periode tertentu
– Bisa mendapatkan reward/hadiah untuk pengambilan produk dalam jumlah tertentu
– Bisa Mendapatkan kabar-kabar terbaru mengenai produk atau promo terbaru
– Lebih terpercaya karena distributor dapat dicek langsung keberadaannya
– Komunikasi lebih mudah karena terdapat admin CS yang siap kapanpun
Kekurangan:
– Terkadang perlu waktu untuk melakukan verifikasi data diri

Dari 2 jenis distributor di atas, bisa ditarik kesimpulan bahwa siapapun bisa menjadi reseller online.

Tinggal kembali ke calon reseller saja untuk memilih mana yang diinginkan, karena tiap jenis distributor memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tapi sah-sah juga jika bergabung dengan kedua distributor tersebut.

7 Jurus Menjadi Reseller Online dengan Profit Minim 3 Juta/bulan 1

Cara Kerja Reseller Online

Sebenarnya sangat sederhana, dimana reseller mengambil/membeli/menyetok produk dari distributor lalu dijual kembali untuk mendapatkan profit.

Profit didapatkan dengan menjual harga lebih tinggi yang didapatkan sebagai reseller.

Ya, dengan menjadi reseller, maka Anda mendapatkan harga khusus dari distributor. Selisih harga dengan harga retail inilah yang dihitung sebagai profit.

Jika ingin mendapatkan harga lebih murah lagi dari distributor, biasanya Anda harus mengambil dengan jumlah lebih banyak lagi (grosir).

Kemudian dimana menjual produknya? Seorang reseller online tentu memiliki channel lebih luas karena terdapat berbagai pilihan. Mulai dari marketplace, media sosial, hingga grup WhatsApp.

Bahkan tidak mungkin juga tetap menjualnya secara offline dengan menawarkan langsung ke lingkungan terdekat Anda, misal teman atau saudara.

8 Keuntungan Menjadi Reseller Online

Dibandingkan dengan reseller offline (yang hanya berjualan melalui toko offline), tentu terdapat berbagai keuntungan dari menjadi reseller online. Berikut kami rangkum menjadi 8 poin:

a. Lebih Mudah Dalam Closing

Bayangkan jika Anda memiliki toko offline. Untuk terjadi closing, orang harus berkunjung terlebih dahulu dan melakukan transaksi.

Itupun tidak terjadi dalam sekejap karena calon pembeli masih harus melihat-lihat barang terlebih dahulu.

Bandingkan dengan saat menjual online.

Jika Anda menjual di marketplace, maka hanya terima jadi saja. Dalam artian pembeli sudah mengerti apa yang ia inginkan. Dan tugas Anda hanya melakukan packing.

Tapi lain lagi jika Anda menjual di landing page atau di WhatsApp misalnya. Masih tetap harus melayani pertanyaan-pertanyaan dan meyakinkan calon pembeli untuk membeli produk.

Walaupun begitu, setidaknya Anda dapat melakukannya di depan smartphone atau laptop.

b. Promosi Gratis

Di ranah online, banyak sekali cara untuk melakukan promosi gratis untuk produk yang Anda jual.

Seringnya sih menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram atau TikTok.

Anda bisa membuat konten sendiri seperti foto produk, video tutorial penggunaan produk, atau video testimoni.

Yang penting adalah membuat konten semenarik dan sekreatif mungkin. Bahkan jika ada kemampuan dan waktu, bisa menambahkan tema tertentu sesuai dengan karakter toko Anda. Alhasil bisa menambah ciri khas dan membuat orang percaya dengan produk Anda.

c. Reward Tambahan Dari Distributor

Hal ini berlaku jika Anda mendaftar pada sebuah distributor offline.

Tapi dengan catatan tidak semua distributor menyediakan reward untuk para resellernya. Dari sisi distributor sendiri, reward merupakan cara untuk membuat reseller semangat berjualan. Yang secara tidak langsung akan menambah stok produk.

Jika distributor Anda menawarkan reward, bisa dibilang ia peduli dengan resellernya. Karena mereka mencoba untuk tidak “lepas tangan” dan berusaha untuk memotivasi resellernya untuk terus bertumbuh.

d. Bisa Menentukan Sendiri Profit

Saat mengambil produk dari distributor dengan jumlah banyak (pengambilan quantity), reseller bisa mendapatkan diskon harga lebih tinggi.

Persentase profit yang ditentukan pun rentangnya bisa lebih luas. Bahkan Anda masih bisa menyisipkan bonus produk lain sebagai bundling untuk menarik perhatian calon pembeli.

Beberapa distributor juga menawarkan potongan harga tambahan jika melakukan pembayaran secara tunai/cash.

Potensi profit yang didapatkan tentunya bisa lebih tinggi lagi. Jadi saat ada persaingan harga, Anda masih bisa mendapatkan profit yang masuk akal.

7 Jurus Menjadi Reseller Online dengan Profit Minim 3 Juta/bulan 2

e. Bebas Mengikuti Keinginan Pasar

Menjadi seorang reseller, kita dapat memilih sendiri produk yang akan dijual. Bahkan jika ingin lebih variatif, dengan mengambil produk dari beberapa distributor.

Saat sebuah momentum muncul, misalnya pandemi saat ini. Seorang reseller bisa menjual produk yang sedang dicari orang banyak, seperti hand sanitizer, masker dan lainnya. Atau saat momentum Idul Fitri, bisa menjual kue kering.

Dengan begitu menjadi reseller bisa lebih fleksibel dalam mengikuti keinginan pasar.

f. Bisa Dikombinasikan dengan Offline

Menjadi reseller online bukan berarti harus menggunakan channel online untuk menjual produk.

Jika tidak punya toko, Anda tetap bisa menawarkan produk ke lingkungan terdekat seperti teman atau saudara.

Dan jika Anda punya toko, justru bisa lebih dahsyat efeknya. Secara otomatis Anda memiliki 2 channel untuk berjualan. Dan yang terpenting, calon pembeli merasa lebih percaya karena ada wujud toko fisiknya.

g. Jalan Langsung Tanpa Perlu Toko

Salah satu keuntungan terbesar dari menjadi reseller online adalah tidak perlu memiliki toko fisik untuk berjualan.

Beberapa distributor juga tidak mempermasalahkan, karena ada yang mensyaratkan setidaknya punya toko online di marketplace.

Setidaknya dengan sedikit modal dan niat, Anda bisa langsung berjualan dengan menjadi reseller online, tanpa perlu mendirikan toko yang tentunya perlu modal sangat besar.

h. Pelanggan yang Mencari

Saat berjualan online di marketplace, intinya Anda membuka sebuah toko di dunia maya dan tinggal menunggu calon pembeli datang.

Tapi dengan catatan ada beberapa poin yang harus diperhatikan.

Contohnya di marketplace, ada beberapa kondisi yang harus Anda penuhi agar calon pembeli tertarik untuk datang, melihat produk dan lalu transaksi.

Salah satu hal yang penting adalah konten (foto, video dan deskripsi produk). Jadi pastikan Anda memenuhi persyaratan yang diminta oleh marketplace dengan baik saat menampilkan produk.

Baca Juga: 5 Rahasia Meningkatkan Reputasi Toko Tokopedia

7 Rahasia Jitu Menjadi Reseller Online yang Sukses

Setelah mengetahui apa saja keuntungan menjadi reseller online, lantas apakah langsung sukses untuk berjualan?

Tentu tidak, karena ada 7 poin yang bisa Anda terapkan untuk lebih jitu menjadi reseller online yang sukses.

1. Tepat Memilih Target Market

Banyak sekali ribuan jenis produk yang bisa Anda jual. Pertanyaannya adalah produk apa yang tepat untuk dijual?

Berbicara produk, maka harus juga berbicara tentang target market dari calon konsumen Anda.

Jadi sebelum memilih produk yang akan dijual, akan lebih baik jika Anda sudah tahu demografi dan minat dari calon konsumen. Sehingga setidaknya Anda bisa mengetahui apa yang calon konsumen butuhkan.

Umumnya, produk yang sifatnya solusi lebih dibutuhkan orang. Dikombinasikan dengan demografi dan minat calon konsumen, Anda bisa memiliki target market yang lebih spesifik.

Lebih tepat menjual cover mobil kepada pemilik mobil yang tidak memiliki garasi bukan? Ketimbang Anda menjualnya kepada semua pemilik kendaraan bermotor.

Tapi tentu Anda tidak harus menjual produk solusi. Produk kategori lain juga tetap bisa dijual. Tapi kembali lagi ke target market.

7 Jurus Menjadi Reseller Online dengan Profit Minim 3 Juta/bulan 3

2. Pandai Memanfaatkan Momen

Seorang reseller online harus pandai memanfaatkan kesempatan dan situasi, singkatnya pandai memanfaatkan momen.

Contohnya saat pandemi ini, banyak reseller online yang tadinya menjual aksesoris gadget misalnya, dan kemudian menjual produk seperti masker, hand sanitizer dan sebagainya. Atau saat musim hujan, menjual jas hujan couple atau pelindung tas.

Saat ini muncul istilah FOMO atau Fear Off Missing Out. Sebuah momen dimana orang akan takut saat ketinggalan tren yang sedang berjalan. Momen inilah yang bisa Anda manfaatkan sebagai reseller online.

3. Kuasai Product Knowledge

Saat calon customer ingin mengetahui kelebihan suatu produk, siapa lagi yang akan mereka tanya kalau bukan Anda?

Saat menguasai berbagai kelebihan dan kekurangan dari produk yang dijual, maka Anda bisa mengontrol pembicaraan.

Dan hal inilah yang menjadikan Anda sebagai seorang reseller online shop yang baik.

Ada 2 cara untuk menguasai product knowledge. Yang pertama adalah melakukan unboxing atau review sendiri produk yang dijual. Jika tidak ada waktu, Anda juga bisa menonton review produk tersebut di YouTube.

Namun jelas opsi pertama lebih disarankan karena Anda bisa tahu lebih detail dari produk yang ada.

Dengan menguasai product knowledge, Anda juga bisa mengarahkan calon customer pada produk yang mereka cari.

Saat mereka cari powerbank fast charging yang gampang dibawa bepergian misalnya, Anda dengan mudah bisa merekomendasikan powerbank apa yang cocok. Intinya calon customer senang sekali dipandu dan dibantu. Dan Anda selangkah di depan jika menguasai product knowledge.

4. Sigap Menghadapi Customer

Tidak semua customer selalu bertanya mengenai produk. Bisa jadi mereka melakukan komplain.

Entah karena produk cacat, kiriman belum sampai, cara garansi, dan sebagainya.

Lantas apa yang harus dilakukan? Yang pasti jangan panik. Karena semua masalah ada solusinya.

Satu hal yang pasti adalah Anda harus selalu berkomunikasi dengan customer dan memberikan update sesering mungkin.

Misalnya saat pengiriman bermasalah dan Anda harus berkoordinasi dengan ekspedisi. Tiap kali ada update, secepat mungkin customer harus diinfokan. Sebisa mungkin Anda yang memberikan info lebih dulu sebelum customer bertanya.

Awalnya mungkin akan muncul rasa cemas, takut dimarahi customer dan lainnya. Tapi seiring dengan banyaknya keluhan yang muncul, Anda akan berpengalaman dan lebih sigap dalam menghadapi customer.

Karena ingat, jika Anda berjualan secara online, secara tidak langsung Anda menjadi customer service yang harus menjawab berbagai pertanyaan, termasuk keluhan.

So, Anda harus kuat mental dan sigap dalam menghadapi customer.

5. Jangan Bergantung Marketplace

Oke, marketplace memang memudahkan dan memanjakan Anda untuk berjualan secara online.

Tapi di balik kemudahan tersebut, ada berbagai rintangan yang harus Anda hadapi.

Salah satu poin yang paling utama adalah perang harga.

Yup, jangan kaget jika Anda menemukan produk lain dengan merk dan tipe sejenis yang dijual dengan harga lebih rendah dibandingkan produk Anda.

Dan yang lebih bikin shocking lagi, dalam kondisi tertentu produk akan ditampilkan berdampingan. Lalu apa yang harus Anda lakukan?

Di sini saya tidak mengajak Anda untuk menghindari berjualan online di marketplace. Sah-sah saja kok berjualan di platform tersebut, karena jika Anda mampu memaksimalkan konten, memiliki rating banyak, tetap bisa sukses kok.

Tapi tahukah Anda jika masih ada channel lain selain marketplace?

Masih ada WhatsApp, Facebook, Instagram atau TikTok.

Dengan berjualan di media sosial, jelasnya produk Anda tidak akan ditampilkan berdampingan dengan produk kompetitor.

Lalu jika berjualan di WhatsApp misalnya (dengan WhatsApp Business), Anda bahkan bisa membuat katalog berisi produk lengkap dengan deskripsi dan harga. Tinggal bagaimana cara Anda berpromosi saja menggunakan konten menarik. Di update WhatsApp misalnya.

Berjualan di WhatsApp atau medsos memiliki kelebihan tersendiri. Dimana Anda akan bertemu dengan teman atau saudara yang tentu lebih dekat dibandingkan dengan berjualan ke orang baru.

Mengapa begitu? Karena orang lebih percaya jika ia membeli pada orang yang ia kenal.

Jadi kesimpulannya jangan terlalu bergantung pada marketplace, karena ada channel lain yang berpotensi.

6. Siapkan Penawaran Menarik

Saat Anda berjualan di marketplace, secara promo memang gila-gilaan dan sudah tersedia secara otomatis.

Anda tinggal memilih saja akan menggunakan promo yang mana. Mulai dari gratis/subsidi ongkir, cashback, voucher toko dan lainnya.

Lalu bagaimana jika berjualan di WhatsApp atau media sosial?

Karena pada umumnya sudah terbiasa belanja di marketplace dengan berbagai promo gilanya. Mau tidak mau Anda harus melakukan hal yang sama.

7 Jurus Menjadi Reseller Online dengan Profit Minim 3 Juta/bulan 4

Tapi enaknya Anda tidak perlu harus hitung komisi lagi yang harus dibayarkan ke marketplace.

Jadi profit yang didapatkan masih lebih tinggi.

Untuk jenis penawaran atau promo bisa Anda samakan dengan marketplace. Tinggal sering-sering saja Anda tawarkan. Dan penawaran tersebut bisa juga dilakukan saat momen tertentu. Jadi bisa dibilang mendompleng momen.

Misalnya saat Lebaran Idul Fitri, promo gajian di tanggal muda, harbolnas (12.12) dan lainnya. Dan jangan lupa kemas dengan visual yang menarik.

Kalau tidak bisa desain masih ada tools gratis seperti Canva yang bisa diakses melalui smartphone. Praktis!

7. Pilih Distributor Terpercaya

Keenam poin di atas memang penting, tapi poin terakhir ini bisa dibilang paling penting.

Semua hal yang Anda lakukan di atas bisa percuma jika Anda memilih distributor yang salah.

Kenapa? Karena distributor adalah sumber dimana barang Anda didapatkan.

Bayangkan Anda mendapatkan berbagai kesulitan seperti ini karena distributor yang tidak tepat:
– Klaim garansi dipersulit
– Salah kirim barang
– Jumlah barang salah
– Packing asal-asalan dan tidak aman
– CS/sales tidak respon

Kalau misal Anda mengalami masalah seperti di atas, pasti harus meluangkan waktu. Yang bisa saja habis, padahal Anda harus berjualan juga. Pusing? Pasti.

Nah, jadi Anda setuju kan kenapa memilih distributor aksesoris HP atau komputer itu tidak bisa sembarangan.

Untungnya Mirage Indonesia hadir sebagai jawaban kesulitan di atas.

Baca Juga: 7 Alasan Mudahnya Kulakan Aksesoris HP di Mirage Indonesia

Mirage Indonesia, Distributor Aksesoris HP & Komputer Terpercaya

Eksis sejak tahun 2013, Mirage Indonesia merupakan distributor aksesoris HP dan komputer yang telah memiliki lebih dari 5000 partner baik itu modern channel, dropshipper, reseller dan dealer.

Mirage Indonesia menjadi distributor resmi dari berbagai brand besar serta terkenal di dunia aksesoris HP dan komputer. Seperti Remax, Smartoools, Rapoo, Orico, Sades, NYK Nemesis, Targus dan lainnya.

SOP yang rapi dan tim logistik yang berpengalaman menjadi keunggulan bagi Mirage Indonesia dalam melayani tiap partner-nya, termasuk Anda yang berminat dan hendak terjun menjadi reseller online.

7 Jurus Menjadi Reseller Online dengan Profit Minim 3 Juta/bulan 5

Daftar Reseller Online Sekarang Juga

Untuk mempermudah kulakan dan pengambilan barang, Mirage Indonesia memberikan kemudahan bagi para partner-nya melalui aplikasi Mirage Indonesia Apps yang bisa diunduh dan dioperasikan di smartphone Android.

Aplikasi ini dapat diunduh secara gratis di Google Play Store. Untuk mendaftar menjadi reseller atau dropshipper baru, terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi yang akan dijelaskan oleh admin CS.

Setelah terdaftar, selanjutnya Anda bisa langsung melihat berbagai produk yang tersedia pada stok dan melakukan order.

Mirage Indonesia Apps memiliki berbagai fitur yang mempermudah para penggunanya, seperti:
– Info Real Stock
Tidak perlu menunggu untuk mendapatkan info stock. Anda bisa cek stock kapanpun dan dimanapun secara realtime.
– Kemudahaan Pembayaran
Tersedia berbagai opsi pembayaran seperti bank transfer, kartu kredit, OVO dan lainnya.
– Download Foto Produk
Para reseller online yang berjualan di toko online akan dipermudah untuk mendapatkan foto produk karena bisa didapatkan dengan mudah.
– Salin Deskripsi Produk
Ingin posting di marketplace, status IG, atau lainnya? Anda tidak perlu susah-susah mengetikkan deskripsi produk. Cukup salin saja dari halaman detail produk.
– Pencarian Produk
Cari produk dengan cepat melalui fitur pencarian berdasarkan popularitas, kategori atau merek.
– Harga Realtime
Sistem akan memastikan harga yang Anda lihat adalah harga yang saat ini sedang berlaku.
– Request Produk
Punya permintaan produk apa yang perlu kami distribusikan? Anda bisa isi melalui fitur Request Produk.
– Notif Produk & Promo Baru
Setiap ada produk atau promo baru, Anda menjadi yang pertama tahu melalui fitur push notification.
– Order Detail
Cek detail, total dan histori transaksi serta konfirmasi order ke CS dengan cepat dan mudah.

Mulai Menjadi Reseller Online Sukses

7 jurus di atas memang tidak mudah untuk diaplikasikan, tapi tentunya untuk menjadi seorang reseller online yang sukses, Anda tidak boleh cepat menyerah.

Semuanya memang membutuhkan waktu, tapi setidaknya dengan membaca artikel ini, Anda bisa langsung fokus pada poin-poin yang perlu difokuskan.

Selamat mencoba dan semoga Anda bisa menjadi reseller online yang sukses 🙂

2 thoughts on “7 Jurus Menjadi Reseller Online dengan Profit Minim 3 Juta/bulan”

  1. Pingback: Perbedaan Dropshipper Dan Reseller, Mana Yang Lebih Menguntungkan? | Mirage Online

  2. Pingback: Pentingnya Pengelolaan Keuangan Bisnis Untuk Keberlangsungan Usaha |

Comments are closed.